Minggu, 15 Mei 2011

KETIKA KEINGINAN TAK TERWUJUD

"Meskipun diluar sana banyak yang lebih baik dari dia, tapi yang kumau hanya dia"

Pernahkah kau berpikir demikian kawan?

Menurutku, kalimat itu sangat sederhana, kita hanya menginginkan dia yang menjadi teman hidup kita, tak mau pandang lelaki lain atau wanita lain. Merasa dia lah yang terbaik untuk kita, merasa dia lah yang layak menjadi pendamping kita dan merasa dia lah yang paling sempurna.

Tapi, tahukah kau kawan? Kalimat sederhana itu bisa jadi membuat kita merasa sakit yang mungkin amat menyakitkan. Ketika kita mengetahui dia yang kau ingini tak menginginkan kita. Apa yang akan kita lakukan? 
Tetap mengejar - ngejar dia? 
Meyakinkan dia bahwa kita benar-benar menyayanginya ? 
Atau memaksa dia untuk menikahi kita?

Ahh, jangan konyol kawan! itu hanya akan mempermalukan diri kita sendiri. Apa untungnya kita menginginkan dia kalau dia saja tak menginginkan kita?

Ketika kita mendapati orang tua kita tak menginginkan dia menjadi pendamping kita. 
Apa yang akan kita lakukan? 
Membujuk sepenuh hati agar mereka menyetujui? 
Membenci mereka karena mereka tak mengerti keinginan kita??

Ketahuilah kawan, orangtua kita hanyalah menginginkan kita yang terbaik. Memang, kadang yang terbaik menurut mereka bisa jadi menurut kita tak baik.
Tapi apa salahnya kita membahagiakan & menyenangkan hati mereka?
Bisa jadi mereka lebih tahu apa yang terbaik untuk kita daripada kita sendiri. Dan satu hal lagi, pastinya kita tak ingin kan mendapat gelar sebagai "anak durhaka".

Ketika Dia Yang Maha Kuasa tak meridhoi keinginan kita, apa yang akan kita lakukan?
Menyalahkan Takdir-Nya?
Berdoa sepanjang malam agar Dia meridhoi dan menjodohkan kita dengan orang yang kita inginkan?
Merajuk pada-Nya agar Dia mengabulkan permintaan kita?

Wahai kawan, jika demikian yang terjadi, apa yang bisa kita lakukan?
Tetap bersikukuh dengan keinginan kita? 
Tetap memaksakan kehendak kita?
Tetap menginginkan dia?

Percayalah kawan, Alloh lebih mengetahui apa yang terbaik untuk hamba-Nya.
Alloh telah menyiapkan seseorang yang terbaik untuk kita.
Dia telah menyiapkan jauh - jauh hari untuk kita.
Dia menyimpannya, untuk Dia berikan pada kita suatu hari nanti.
Dan jangan khawatir, pilihan Dia pasti yang terbaik untuk kita.

Bersabarlah kawan, :)
agar kita tak merasakan sakit, karena terjebak pada cinta yang tak seharusnya. Tunggulah, semuanya akan terasa indah pada waktunya.


Untuk sekedar berbagi dan dalam rangka menasihati diri sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar