Senin, 31 Januari 2011

DALAM PENGASINGAN DIRI (KHALWATKU)

Zikir dalam hati terlantun getarkan sisi relung hati yang paling dalam.
Qalbu selalu terhubung hanya dengan mengingat Allah SWT.
Pikiran dibebaskan dari persoalan sehari-hari.
Ingatlah selalu Allah SWT, dan abdikan dirimu kepadaNya dengan sesungguh-sungguhnya  pengabdian.

Bersila,.. lakukan meditasi, sehingga tidak melihat, merasa dan mendengar siapapun kecuali irama nada zikir,
tinggalkan segala bentuk hubungan selain dengan Allah SWT Sang Maha Pencipta
kosongkan qalbu dari semua kehidupan duniawimu.
damaikan qalbu itu dan carilah ketenangan sedalam-dalamnya.

Cahaya memancar, fajar pasti menyingsing dan matahari segera terbit kemudian pasti akan terbenam.
bawalah qalbu kepada kedamaian dan terbukalah di dalamnya sumber mata air hikmah,
Masuk ke dalam kesendirian, mencabut keterikatan dengan segala sesuatu di dunia luar ini,
maka kamu hanya akan  mendengar keheningan dan suara batin.

Tujuan utama dari pengasingan diri adalah berzikir kepada-Nya
lalu yang berakhir kepada penghambaan secara total kepada Sang Wujud.
Ber-istiqamah di dalam pengasingan ruhani dan senantiasa berzikir, mengosongkan ruang hati dari pemikiran negatif.
Berikan ruang waktu untuk datangnya cahaya positif dan siraman kesejukan hawa yang menuju ke qalbu.
Duduk seperti pengemis yang tidak mempunyai apa-apa di depan pintu Tuhan.

Allah akan menganugerahi dan memberi pengetahuan,
yaitu pengetahuan rahasia dan pemahaman Ilahiyah, yakni pengetahuan yang dianugerahi-Nya kepada Nabi Khidir as.

Maka siapkanlah jiwa raga dan qalbumu menjadi lebih lembut dan lebih peka kemanusiaannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar